Qomaruddin.com – Sebanyak 291 mahasiswa baru (maba) Universitas Qomaruddin (UQ), mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2022 di Aula Yayasan Pondok Pesantren Qomaruddin (YPP Qomaruddin). Kegiatan ini akan dilaksanakan mulai dari tanggal 12 hingga 13 September 2022.
Ketua YPP Qomaruddin, KH. M. Nawawi memberikan apresasi kepada seluruh civitas akademika UQ karena telah berusaha sebaik mungkin dalam mendampingi seluruh mahasiswa mencapai sebuah harapan.
Di samping itu, KH. M. Nawawi juga menyampaikan bahwa UQ telah mengalami sebuah proses yang berkelanjutan sejak tahun 1989, saat masih Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah.
“Adalah perjalanan yang cukup memberikan banyak pengalaman kepada kami, Pondok Pesantren Qomaruddin, dalam mengembangkan sebuah lembaga pendidikan, termasuk dalam menghadapi berbagai macam rintangan,” kata KH. M. Nawawi dalam sambutannya, Senin (12/09).
KH. M. Nawawi juga menambahkan bahwa UQ didirikan oleh Pondok Pesantren Qomaruddin. Karena itu UQ menjadi perpanjangan tangan dari Pondok Pesantren Qomaruddin itu sendiri, di mana tidak hanya sekedar menjadi seorang yang pintar tapi juga “bener”.
“Karena itu adalah hal yang kita cita-citakan. Memperkuat aqidah dan keimanan menjadi sesuatu yang sangat penting. Sampai hari ini orang-orang yang pintar jumlahnya banyak jika kemudian tidak dibarengi dengan iman maka ilmu itu akan rusak. Demikian juga orang yang memiliki keimanan tetapi tidak didukung dengan ilmu yang memadai maka keimanannya tidak bisa sempurna,” imbuh KH. M. Nawawi.
Selain dihadiri oleh pihak YPP Qomaruddin dan civitas akademika UQ, kegiatan bertema Universitas Qomaruddin Bangkit Bersinergi Membentuk Mahasiswa Berkarakter Pesantren, Inovatif, dan Tangguh Melalui Merdeka Belajar di Era Society 5.0 itu juga dihadiri oleh Wakil Bupati Gresik Hj. Aminatun Habibah (Bu Min).
“Kita harus bangga menjadi mahasiswa Universitas Qomaruddin, jangan berkecil hati dengan mahasiswa yang diterima di Universitas manapun, tapi tidak boleh hanya bangga saja namun kita harus bekerja keras, sering-sering membaca buku dan belajar sendiri di luar kuliah,” kata Wabup Bu Min dalam sambutannya, Senin (12/9/2022).
Wabup Bu Min menambahkan bahwa sebagai mahasiswa harus mempunyai waktu sendiri selain kuliah, yaitu dengan sering membaca buku. Buku merupakan jendela dunia, banyak ilmu pengetahuan di dalamnya, “kudu diwajibno moco buku” (harus diwajibkan membaca buku).
“Sejak awal kita harus mempunyai mindset wirausaha dan tidak berpikir langsung mencari pekerjaan setelah lulus dari sini,” tambahnya.
Sebelumnya, kegiatan juga diisi dengan curriculum vitae tentang visi presiden berkaitan dengan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) oleh Kepala BNNK Gresik AKBP Kartono.
Penulis: Maghfur Munif / Editor: Farid.